INTERAKSI SOSIAL ANTARUMAT BERAGAMA DI KELURAHAN KINGKING, TUBAN
Keywords:
Tuban, Interaksi Sosial, Lintas AgamaAbstract
Tulisan ini mengkaji interaksi sosial antar umat beragama di Kelurahan Kingking, Kabupaten Tuban, interaksi atau hubungan sosial yang terjalin di dalam kehidupan beragama antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok, maupun individu dengan kelompok. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Untuk mendekati objek penelitian, peneliti menggunakan pendekatan sosiologi sebagai ilmu bantu, selain itu teknik pengumpulan data dengan cara, yakni observasi, interviu, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data dalam penelitian ini, yakni koleksi data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Kelurahan Kingking, Kecamatan Tuban merupakan suatu kelurahan yang dihuni oleh lima agama, yakni Islam, Kristen, Katolik, Budha, dan Konghucu, dengan keberagaman agama maupun budaya yang dimiliki pada masing-masing agama masyarakat di kelurahan ini dapat hidup berdampingan secara rukun dan mampu menjalin hubungan baik maupun interaksiantar sesama. Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa kegiatan yang melibatkan semua agama di dalamnya, yakni interaksi dalam kegiatan 17 Agustus dan Hari Jadi Tuban, interaksi dalam acara Tasyakuran dan Tahlilan, interaksi dalam Idul Fitri dan Natal, interaksi dalam acara pernikahan, dan interaksi dalam acara berkunjung ke rumah masyarakat yang hendak Ibadah Haji. Suasana seperti itu memang menjadi suatu hal yang biasa ditemui di dalam kehidupan masyarakat Kingking, adapun faktor-faktor yang menjadi pendorong terjadinya interaksi tersebut antara lain: faktor ikatan wilayah dan peranan para tokoh agama, serta peranan Pemerintah. Maka dari itu di kelurahan ini mampu menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan tenteram.