[1]
A. M. Usman, “KEWENANGAN PENCATATAN NIKAH MELALUI PENGHULU DAN KEPALA KUA DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI AGAMA DENGAN PERATURAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA”, Harmoni, vol. 20, no. 1, pp. 144–165, Jun. 2021.